Niat Haji dan Umroh: Panduan Lengkap Beserta Hukumnya
๐ Niat Haji dan Umroh: Panduan Lengkap Beserta Hukumnya
Merencanakan perjalanan ibadah ke Tanah Suci bukan hanya tentang fisik dan biaya, tetapi juga pemahaman mendalam tentang syarat, rukun, dan niat. Niat menjadi langkah pertama yang sangat krusial agar ibadah haji maupun umroh kita diterima oleh Allah SWT.
Pada artikel ini, Sobat Wahid News akan menemukan panduan lengkap tentang niat haji dan umroh serta jenis-jenis haji yang perlu diketahui.
๐ฟ Jenis-Jenis Haji
Sebelum melafazkan niat, penting untuk memahami bahwa ibadah haji terbagi menjadi tiga jenis.
1. Haji Ifrad
Haji Ifrad adalah niat melaksanakan haji saja tanpa umroh.
Pelaksanaan:
-
Jamaah berihram untuk haji dari miqat.
-
Melakukan tawaf, sa’i, wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah dan Mina, serta melontar jumrah.
-
Tidak wajib menyembelih hewan kurban.
Keistimewaan: Lebih sederhana dan biasanya dipilih oleh jamaah yang sudah sering ke Tanah Suci.
2. Haji Tamattu’
Haji Tamattu’ adalah melaksanakan umroh terlebih dahulu, kemudian haji pada tahun yang sama.
Pelaksanaan:
-
Jamaah berihram untuk umroh dari miqat.
-
Setelah tawaf, sa’i, dan tahallul, jamaah lepas dari ihram.
-
Pada 8 Dzulhijjah, berihram lagi untuk haji.
-
Melaksanakan semua ritual haji sebagaimana Haji Ifrad.
Keistimewaan: Mendapatkan pahala umroh dan haji sekaligus, namun wajib menyembelih hewan kurban (dam).
3. Haji Qiran
Haji Qiran adalah melaksanakan haji dan umroh sekaligus dengan satu niat.
Pelaksanaan:
-
Jamaah berihram untuk haji dan umroh bersamaan dari miqat.
-
Melakukan tawaf qudum dan sa’i, tanpa tahallul (tetap dalam ihram).
-
Melanjutkan seluruh rangkaian haji hingga selesai.
-
Setelah selesai, barulah bertahallul.
Keistimewaan: Menggabungkan haji dan umroh dalam satu rangkaian, namun wajib menyembelih hewan kurban (dam).
๐ Perbedaan Tiga Jenis Haji
Jenis Haji | Niat & Ihram | Umroh | Kurban |
---|---|---|---|
Ifrad | Ihram untuk haji saja | Tidak | Tidak wajib |
Tamattu’ | Ihram untuk umroh, lalu haji | Ya | Wajib |
Qiran | Ihram untuk haji + umroh sekaligus | Ya | Wajib |
๐ Bacaan Niat Haji dan Umroh
Berikut lafaz niat yang perlu Sobat ketahui:
โ Niat Haji
ููููููุชู ุงููุญูุฌูู ููุฃูุญูุฑูู
ูุชู ุจููู ููููู ุชูุนูุงููู
“Aku niat melaksanakan haji dan berihram karena Allah SWT.”
โ Niat Umroh
ููููููุชู ุงูุนูู
ูุฑูุฉู ููุฃูุญูุฑูู
ูุชู ุจูููุง ููููู ุชูุนูุงููู
“Aku niat melaksanakan umroh dan berihram karena Allah SWT.”
โ Niat Haji + Umroh (Qiran)
ููููููุชู ุงููุญูุฌูู ูุงูุนูู
ูุฑูุฉู ููุฃูุญูุฑูู
ูุชู ุจููุงู ููููู ุชูุนูุงููู
“Aku niat melaksanakan haji sekaligus umroh dan berihram karena Allah SWT.”
๐ Pentingnya Niat dalam Ibadah
Niat bukan hanya ucapan lisan, tetapi juga penegasan hati bahwa ibadah dilakukan semata-mata karena Allah SWT. Dengan niat yang ikhlas, perjalanan haji dan umroh menjadi lebih bermakna serta bernilai pahala yang agung.
โจ Kesimpulan
Mengetahui dan memahami niat haji dan umroh sangat penting sebelum berangkat ke Tanah Suci. Baik memilih Haji Ifrad, Tamattu’, maupun Qiran, semuanya sah asalkan sesuai tuntunan syariat.
Semoga Sobat Wahid News yang sedang merencanakan perjalanan ibadah diberikan kemudahan, kelancaran, dan menjadi haji yang mabrur. ๐คฒ
๐ข Sobat, jangan lupa bagikan artikel ini!
Siapa tahu dari satu klik Sobat, ada saudara kita yang tergerak hatinya untuk menunaikan ibadah haji atau umroh.